Tanjung Enim,HS-

Pohon besar yang tumbuh di jalan Mutik kelurahan Pasar Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul kabupaten Muara Enim yang sempat diusulkan oleh masyarakat ke kelurahan hingga ke kecamatan, beberapa bulan.lalu, pada siang tadi (8//7/18) sekitar 14.00  wib tumbang ditengah saat terjadinya hujan.

Dari informasi yang berhasil di kumpulkan di lokasi kejadian bahwa pohon berukuran besar ini mengalami patah di bagian dahan sebelah  bawah yang mengarah ke wilayah RW 02  Sementara letak pohon berada di pinggiran jalan Mutik RT 01 RW 07 Kelurahan Pasar Tanjung Enim.

Besarnya dahan yang patah tersebut sempat memutuskan kabel listrik milik PLN sehingga sempat terjadi.pemadaman,

Dikonfirmasi ketua RT 1 RW 7 Kelurahan Pasar Tanjung Enim Nesti Senen menyebut bahwa beberapa bulan lalu kita sudah menerima himbauan dari Kecamatan dan Pat PLN  agar melaporkan seluruh lokasi di wilayah masing-masing yang terdapat pohon besar utamanya yang dilintasi oleh kabel atau arus PLN.

Surat tersebut ditembuskan ke kelurahan dan dari pihak kelurahan ditembuskan kepada kami RT RW yang ada di Kecamatan Lawang Kidul  Berdasarkan surat tersebut maka kami juga sudah menyampaikan lokasi pohon yang berskala besar agar dilakukan pemangkasan, namun hingga pohon.ini mengalami patah di bagian dahannya siang tadi.  belum juga ada action. ujar Nesti.

Ditambahkannya pula bahwa masyarakat yang berada di sisi kiri kanan pohon tersebut sudah menyampaikan berbagai keluhan dan kekhawatiran akan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti siang tadi dimana robohnya pohon tersebut berakibat pada kerugian masyarakat,

Dari Robohnya Bagian pohon tersebut setidaknya dua warung milik warga masing-masing milik Iskandar dan milik Suhanda hancur berantakan tertimpa dahan besar tersebut berujung pada siang itu di lokasi Robohnya tidak ada orang yang berteduh dibawah pohon tersebut atau berada di dalam warung yang tertimpa tersebut.

Masyarakat siap melakukan penebangan dengan cara swadaya, namun dikarenakan adanya kabel atau arus milik PLN maka niat tersebut dibatalkan dan hanya dilaporkan saja ke Kelurahan oleh masyarakat yabg bersangkutan dan.laporan tersebut kami dampingi betapa khawatirnya masyarakat..jelas Ketua RT ini.

Dari puing puing robohnya pohon tersebut tampak masyarakat di bantu Tim SAR dari PT Bukit Asam melakukan evakuasi.
Sementara korban jiwa atau luka akibat robohnya pohon tersebut, tidak ada pungkasnya.(jazzi)